Posts

Showing posts from August, 2023

2.1.A. Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi

Image
Konsekuensi dari keragaman murid adalah setiap guru perlu mengakomodir setiap kebutuhan siswa yang berbeda. Baik secara sosial kultural, minat dan bakat. Dalam mengelola kelas, seorang guru wajib mempersiapkan diri dengan baik akan materi yang akan disampaikan kepada siswa dan mengetahui kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa. Latar belakang murid berbeda-beda baik dari minat dan gaya belajar siswa. Ternyata perkembangan keterampilan mereka juga berbeda-beda tingkatannya. Minat murid ada beberapa yaitu bernyanyi, baca puisi, tari. Mereka menginginkan agar minat mereka bisa berkembang. Gaya belajar mereka bervariasi, ada yang audiotory, kinestetik, dan visual, dan gabungan audiotory dan visual. Disamping penggunaan media yang berbeda-beda, guru juga perlu mengembangkan pembelajaran yang berorientasi kepada murid. Keberagaman murid menuntut setiap guru untuk bervariasi dalam mengajar dengan menerapkan model-model pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan bagi siswa. Pada saat guru men

memahami pemikiran Ki Hadjar Dewantara (KHD) mengenai tujuan dan asas pendidikan

Image
Pada zaman dahulu, ada banyak perbedaan yang dialami para siswa dimana terjadi perbedaan antara kelas bangsawan dan rakyat jelata. Perbedaan ini menghadirkan semangat yang baru untuk melaksanakan pendidikan yang lebih baik. Ki Hadjar Dewantara memberikan jalan bagi kita untuk memahami pendidikan itu sebagai semangat untuk merdeka.Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani yang artinya Menjadi seorang pemimpin harus mampu memberikan suri tauladan. Ditengah kesibukannya harus mampu membangkitkan atau menggugah semangat, dan harus memberikan dorongan moral dan semangat kerja dari belakang. KHD menjelaskan bahwa tujuan pendidikan yaitu: menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat. Oleh sebab itu, pendidik itu hanya dapat menuntun tumbuh atau hidupnya kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak, agar dapat memperbaiki lakunya (bukan da