ANAK NIAS

    Mentari pagi adalah impianmu anak muda Mereka yang terlelap tidur dimalam hari bermimpi hari esok ada kesempatan baru Dunia penuh dengan ketidakpastian, hari ini hujan besok mungin kemarau   Kala kulihat pemuda yang sedang duduk diatas pohon rindang Menggenggam harapan dalam pena kecilnya Terdengar sayup angin meniup mukanya Penuh semangat tertawa dengan pesona alam dunia   Karyanya begitu langka, dan tidak ternilai Uang tak dapat membeli secarik kertas berwarna Kalau terdengar lagu ucapan selamat Hari ini pesona alam ikut bergembira   Senyuman merona diwajah para nelayan 2 ekor ikan cukuplah untuk sehari Jaring ditengah lautan tak berhasil Besok pun jua pasti ada harapan   Terbang terus layanganku kata si kecil Terus terbang sampai jauh ke langit pagi Begitu semangat, begitu gembira Ibu, aku berjanji, bahagiaku dimasa depan akan kuraih dengan pasti

Perjalanan kita kali ini adalah menuju Penang Malaysia. Perjalanan kali ini sangat menyenangkan karena perjalanan dilakukan pada hari libur awal puasa tahun 2025. Perjalanan kali ini dimulai dari Gunungsitoli, kemudian transit dimedan. Perjalanan dari Gunungsitoli-medan ditempuh selama 50 menit. Perjalanan kali ini sangat menegangkan karena kabut di Gunungsitoli sangat tebal sehingga terjadi sedikit goncangan ketika take off dan puji Tuhan dapat sampai ke medan dengan selamat. Perjalanan dilanjutkan ke Penang selama 50 menit dan sampai dengan selamat. Sesampainya di Kota Penang, kami mengambil penginapan dan bermalam beberapa hari. Suasana di kota Penang sangat bersih dan rapi dan masyarakat di sini sangat ramah. Kami juga merasakan suasana kekeluargaan disini. Pada saat sekarang ini kami sedang melakukan pengobatan disalah satu rumah sakit ternama di Pulau Penang. Perjalanan ini sangat menyenangkan karena suasana disini sangat sejuk dan damai. Hari ini kami memutuskan untuk mencoba ma...